profile links Credits
KUDA
MAIN
CONGKLAK

go to main

Archieves
July 2010 August 2010 September 2010 October 2010 November 2010 December 2010 February 2011 June 2011 September 2011 December 2011 January 2012 May 2012 July 2012 November 2012

Twitter


Wednesday, November 28, 2012, 4:35 AM.
Penipuan sekarang ini sedang marak terjadi. Tindak kejahatan di ibukota sudah tidak terhitung lagi berapa jumlahnya. Disini, sayalah yang menjadi korban. 

Lanjut ke cerita...........

Akhir-akhir ini saya sangat membutuhkan kamera yang digunakan anak-anak jaman sekarang, taukan apa? yak! kamera dslr. Saya membutuhkan kamera itu bukan karena sedang ngetrend dipake ababil-ababil jaman sekarang, tapi memang saya butuh untuk peminatan jurusan di kampus saya yang memang jurusan yang saya ambil membutuhkan kamera tersebut. Di samping itu saya juga membutuhkannya untuk mendokumentasikan acara-acara penting atau besar di keluarga saya, seperti pernikahan, wisuda, ualngtahun dll. 

Saya mengajak kedua kakak perempuan saya untuk berpatungan membeli kamera tersebut, namun sayapun tidak buru-buru menginginkan kamera tersebut karena memang belum waktunya untuk peminatan jurusan, kira-kira sekitar tiga tahun lagi. Namun acara pernikahan dan wisuda kakak saya berlangsung tahun depan, sayapun mengincar kamera tersebut untuk acara-acara besar tersebut. Saya dan kakak-kakak saya berniat untuk menabung dulu dan memberi kamera yang terbaik.

Suatu hari, teman saya mengirimkan saya sebuah broadcast message, sebut saja Joni (nama disamarkan), dia menjual berbagai macam gadget dari yang mulai kamera, iPhone, Android, dan Blackberry berbagai macam type dan merk dengan harga yang SANGAT TERJANGKAU!! Saya curiga kenapa harganya begitu murah, dia bilang diskon akhir tahun, tapi diskonnya lebih dari enam puluh persen, saya takut itu hanya barang rusak yang dijual kembali atau barang palsu. Sayapun bilang kepada kakak tertua saya, kakak saya bilang bahwa dia ingin membeli blackberrynya, namun jika dia membeli blackberrynya dia tidak ikut patungan membeli kamera dan saya disuruh meminta uang tambahan dari papa.

Sesampainya di rumah sayapun membicarakan hal tersebut kepada papa saya, namun papa saya tidak mau tau. Begitupun dengan ibu saya. Dengan perbincangan yang serius, akhirnya saya dan kakak-kakak saya memutuskan untuk tidak memberitahu bahwa kami membeli kamera, dan kakak sayapun tidak jadi membeli blackberrynya karena memang kami sedang membutuhkan kamera tersebut.
Namun kakak saya sangat khawatir dengan kebenaran harga yang sangat murah tersebut, dia sangat takut bahwa itu afdalah penipuan. Sayapun disuruh bertanya kepada si Joni berbagai macam pertanyaan, dari mulai harga kenapa bisa sangat murah, garansinya apa, garansi berapa tahun, bisa DP dulu atau tidak, dll. Awalnya dia bilang tidak bisa DP dulu namun akhirnya dia bilang bisa. Namun kakak saya masih tetap khawatir, diapun meminta saya untuk bertanya pada Joni, bisa gak kalo barangnya dulu baru uangnya? Dia bilang bisa, namun beberapa menit kemudian dia bilang bahwa harus DP dulu untuk menebus barangnya. Dengan perbincangan yang serius, akhirnya kakak-kakak sayapun setuju untuk memberikan DP. 

Sampai pada hari dimana si Joni janjikan untuk memberikan kamera tersebut, Joni bilang barangnya belum datang, dia terus mengundur-undur waktu, sampai akhirnya terakhir saya bertanya barangnya sudah sampai atau belum dan dia bilang dia akan mengambil di jasa pengiriman barang. Sayapun menunggu, sampai akhirnya dia mengirimkan pesan pada saya, dia meminta nomor rekening saya dan dia bilang bahwa dia kena tipu. Saya hanya bisa terdiam. Joni berjanji akan bertanggungjawab dan mengembalikan uang saya dan kakak saya. 

Mungkin ini akibat dari ketidakikhlasin orangtua kepada anaknya, makanya terjadi seperti ini dan kelalaian saya juga yang mudah tergiur dengan barang-barang yang murah *maklum cewek*

Untuk pembaca, jangan mudah percaya dengan harga yang murah, telitilah dalam membeli dan tetap waspada!
(0)
Thursday, November 15, 2012, 7:21 AM.

Halloo kawla mudaaaa\m/ Apa kalian tau yang namanya cupcakes itu apa? Ya pokoknya itulah, susah juga jelasinnya kaya apa, daripada pusing-pusing mending langsung search di google aja, daripada gue salah ngomong, yekan?

Jaman sekarang, 2012 ini entah kenapa banyak orang yang menjadikan cupcakes sebagai kue untuk acara-acara tertentu, entah kue ulangtahun, kue untuk hadiah anniversary jadian sama pacar, anniversary pernikahan atau apapun yang bersifat menyenangkan dan ceria. Awalnya sempet bingung juga sih kenapa orang-orang memilih cupcakes sebagai kue untuk merayakan hari-hari spesial seperti itu, padahal apa sih kue kecil gitu doang mana kenyang? Tapi setelah ditelusuri lebih mendalam *tsah* gue tau penyebabnya, apa? karena cupcakes berbentuk mungil tapi cupcakaes merupakan kue yang unyu-unyu, lucu dan menggemaskan. Dari topingnya dan warnanya, pokoknya dari kelihatannya aja cupcakes itu udah keliatan unyu dan yummy banget deh.Nah di jaman sekarang ini, tahun 2012, jadi banyak orang-orang yang berjualan cupcakes, dari remaja sampe orang dewasa berbondong-bondong berjualan cupcakes untuk acara-acara spesial tersebut. Bukannya mau ikut-ikutan atau gak kreatif, tapi awalnya cuma iseng buat cupcakes asal-asalan dan dapat resep dari internet juga, jadi bikin lah cupcakes yang sok-sok diunyuin, difoto dan dijadiin dp di bbm, pas gue pasang PM minat?PING!!!, ada satu temen gue berminat untuk memesan cupcake buatan gue. Dengan toping yang dia mau, gue buatinlah pesenannya. Sampe itu cupcake jadi, gue foto terus gue jadiin dp bbm lagi dan ada lagi yang pesen, begitulah seterusnya. Dengan kurangnya rasa percaya diri dengan rasa cupcake yang gue buat dan karna belum ngerti bisnis juga, akhirnya gue kasih harga dengan sangatttt miring, yaitu seharga segelas pop ice, tiga ribu rupiah, tapi banyaknya pesanan dan comment yang bilang bahwa cupcake gue enak (entah itu beneran enak atau karna gamau gue sakit hati aja-_-) bikin percaya diri gue naik dan menaikkan harganya jadi lima ribu rupiah (harga bisa berubah sewaktu-waktu :p ) Mulai dari situ banyak temen-temen yang ikutan jualan cupcakes, ternyata dia lebih berani lagi ngasih harga dua puluh lima ribu rupiah, cupcake macam apa yang dia buat sampe harganya lima kali lipat dari yang gue buat, pas gue liat yaaa..............panteslah yaaa harganya mahal, cupcake yang dia buat lebih gede dan lebih unyu. Mulai dari situ gue bertekad untuk membuat cupcake yang lebih unyu lagi.

Ini dia contoh-contoh cupcakes yang gue buat sendiri bersama rekan bisnis gue, sebut saja Astianti.




Ini adalah cupcakes pertama yang gue buat iseng-iseng bersama Astianti, selanjutnya adalah cupcake-cupcake pesanan dari teman-teman yang memesan









Dan ini adalah comment-comment yang masuk dari si pemesan terhadap cupcake buatan gue










Nah, bukan tanpa sebab lho yaaa gue menceritakan pengalaman berbisnis iseng gue di blog, gue juga mau nawarin, bagi kalian yang berminat untuk memesan cupcake buatan gue, bisa hubungi gue di:

- 085693054011

lewat pin bb juga bisa lho

- 21093449

atau mau twitter juga boleh

@ayayiay

facebook juga bisa

Septi Triana A




(0)